5/13/2020

Profil Bulan Ini : Ophi Cah Tegal (Penyanyi Rap Dari Tegal)

 Foto : Ophi Cah Tegal

Siapa yang tidak kenal dengan sosok penyanyi kocak ini ?
Dia adalah Ophi Cah Tegal, penyanyi lagu rap berbahasa jawa pantura khususnya Tegal.
Karir sang rapper dimulai pada tahun 2005 di Desa Gembong, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal lewat sebuah studio mini di rumahnya yang beralamat di Jln. Kleben RT.04/RW.01 kawasan sebelah timur Kali Gung. 

Pria bernama asli Asrofi ini lahir pada tanggal 19 Maret 1981, merupakan lulusan/alumnus SMA N 1 Pangkah Jurusan IPA tahun 2002, semasa muda dulu ia hidup sebagai sosok yang serba ingin tahun terutama dalam dunia teknologi komunikasi. 

Ia meniti karir di Ibukota Jakarta selama 5 tahun sebelum akhirnya pulang ke Tegal, jauh sebelum terkenal sebagai sosok yang berpengaruh' Ophi pernah bekerja di sebuah perusahaan rumah produksi sinetron sebagai ahli video. Kebetulan saat itu ia sedang menggarap sebuah sinetron yang kebetulan dibintangi oleh aktor muda Tommy Kurniawan. 

Pulang ke Tegal ia membuka jasa foto keliling untuk acara hajatan pernikahan/khitanan di kampungnya untuk menyambung hidup hingga kini. Tidak hanya itu Ophi juga membuka studio edit video dan menerima jasa rekam video untuk berbagai macam event.

Tempat usahanya bernama OPHI Studio yang berjasa membesarkan beberapa grup musik indie di Tegal untuk dibuatkan video clip. Salah grup musik satu finalis Gudang Garam Rockstar 2012 dari Tegal, SeeMs LiKe IdiOt pernah dibuatkan video clip oleh Ophi diantaranya Cahaya, Araban 3 dan Tua Tua Keladi. 

Soal karir musiknya, Ophi memang cenderung punya idealisme yang matang ditambah kualitas musiknya semakin bermutu dengan dukungan perkembangan teknologi. Lagu Rap pertamanya adalah Luruh Ilmu yang direkam pada tahun 2005 silam. Tetapi uniknya lagu tersebut baru tenar setelah lagu kontroversialnya terlebih dahulu booming yaitu Balik Jakartanan.

Balik Jakartanan merupakan lagu rap yang menceritakan tentang seorang perantau dari kampung yang baru saja mudik dengan membawa sikap sombong terhadap kawan-kawan masa kecilnya atas prestasi kerjanya selama di Ibukota Jakarta. Lirik lagu yang memakai bahasa Tegal ini terdengar kasar dan unik karena berbentuk bait pantun modern. 

Tidak hanya lagunya yang mendadak viral di zaman itu, video clipnya juga sempat muncul di youtube pada awal tahun 2006 sebelum akhirnya hilang dan kembali muncul pada tahun 2015 silam setelah diupload oleh seseorang. 

Munculnya lagu rap berbahasa Tegal ini akhirnya terdengar oleh TKI dari Tegal yang sedang merantau di negeri seberang tepatnya Brunei Darussalam. Liriknya yang penuh kejujuran dan kepolosan khas orang Pantura ini sempat dikomentari negatif karena dianggap mempermalukan masyarakat Tegal dan sekitarnya. 

Namun, TKI asal Tegal yang merantau di Brunei Darussalam itu merespon lagu tersebut dengan ucapa selamat dan sukses karena lirik lagunya bisa menjadi sentilan bagi kaum perantau lainnya yang kerap pulang kampung sambil pamer. 

Percaya atau tidak, Ophi memang bukan orang yang tidak suka melakukan hal-hal kontroversial tetapi dia ingin terlihat jujur karena kejujuran adalah prinsip orang Tegal. Mungkin kita harus sadar bahwa Ophi hadir dalam kehidupan kita untuk menunjukkan rasa rindu terhadap kampung halaman lewat lagu-lagunya yang penuh dinamika seni. 

== SELESAI ==


Tidak ada komentar:

Posting Komentar