Foto : Aleix Espargaro mengendarai FTR Yamaha di GP Qatar, 2014
Nggak ada habisnya ngomongin pembalap kakak-beradik yang satu ini, dialah Aleix Espargaro dan Pol Espargaro. Mereka memang sama-sama suka balap motor, terlebih setelah menyaksikan kedigdayaan Alex Criville dan Sete Gibernau yang menginspirasi mereka berdua untuk bertarung di kejuaraan dunia MotoGP.
Ternyata mereka berdua memang punya sesuatu yang sampai hari ini masih jadi pertanyaan, mengapa mereka tidak pernah satu tim di dalam ajang yang sama ?
Jawabanya hanya satu, yaitu "mereka tidak suka berada dalam satu paddock dalam satu tim, kerena bisa jadi setting-an motor diantara keduanya ada yang beda kencang sehingga menimbulkan pertengkaran". Pol Espargaro lah yang mengatakan hal itu, karena kalau motor kakaknya lebih cepat dan luar biasa dari pada motornya sendiri (motornya Pol Espargaro) nanti si Pol bisa ngambek gara-gara ada yang pilih kasih soal itu.
Jadi sejak saat itu, Pol Espargaro tidak pernah bersama Aleix Espargaro dalam satu tim walaupun kelas mesin nya sama' itu sudah diantisipasi sejak mereka berlaga di kelas 125cc dan 250cc.
Foto : Pol Espargaro mengendarai Yamaha YZR-M1 di tes pra-musim
Terkadang pertengkaran pernah terjadi antar keduanya, waktu itu ketika Aleix dan Pol sedang mempersiapkan diri memasuki musim 2008' Aleix memperoleh mesin keluaran terbaru sementara Pol memperoleh mesin keluaran lama. Perbedaannya sudah jelas, Pol selalu berada dibawah kakaknya ketika melakukan Free Practice. Pol cemburu dan meminta agar mesin keluaran lama dikembalikan dan diganti dengan mesin keluaran terbaru seperti halnya Aleix.
Pertengkaran ini sampai merambat ke luar balapan, malah mereka pernah tak saling menyapa atau memanggil' ini merupakan rivalitas se-darah yang pernah ada dalam dunia balap. Setelah sebelumnya di dunia balap F1, juara dunia 7 kali Michael Schumacher harus berhadapan dengan adiknya, Ralf Schumacher yang waktu itu baru nongol jadi pembalap F1. Tetapi rivalitas itu tidak mengendorkan persaudaraan kakak-beradik diantara mereka berdua.
Bahkan Michael dan Ralf pernah berpose gembira saat merayakan podium bersama, tetapi bagi Aleix dan Pol' meraih podium bersama pun tidak pernah' apalagi saling membantu dalam urusan keluarga.
Nampaknya ketika Aleix mengalami kecelakaan, disitulah rasa solidaritas Pol sebagai adik mulai muncul' sehingga rivalitas se-darah yang sedang menyala-nyala tiba-tiba harus padam.
Ya... walaupun bermusuhan di sirkuit, bukan berarti mereka berperang diluar sirkuit' biarpun sering bertengkar... tetapi mereka juga masih saudara se-kandung toh...
Pol dan Aleix saat ini menjadi pembalap yang digadang-gadang bisa menjadi juara dunia, apalagi mereka berdua berniat ingin menjadi penguasa MotoGP. Seperti yang kita lihat di TV' mereka saling mengawasi satu sama lain, mereka juga saling menjaga agar keduanya bisa saling produktif memproduksi perfoma apik.
Foto : Pol Espargaro (kiri) dan Aleix Espargaro (kanan) sedang mendiskusikan sesuatu jelang balapan
Harapan tentu ada bagi mereka berdua, mereka ingin sama-sama menjadi kakak-beradik pertama yang menjadi superstar MotoGP. Seperti yang kita ketahui, tidak cuma Espargaro bersaudara yang pernah membalap di MotoGP. Dulu ada Angel Nieto Jr, Pablo Nieto dan Fonsi Nieto' mereka sama-sama berkompetisi di kejuaraan yang sama' rivalitas tentu ada' tetapi persaudaraan dan kerukunan harus tetap dijaga meski bertarung diatas aspal.
Good Luck Espargaro Brothers !!!......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar